Aneka Rujak Khas Banyuwangi yang Bercita Rasa Unik
Banyuwangi adalah kabupaten yang terletak di ujung timur pulau jawa, kabupaten yang berjuluk The Sunrise of Java ini tak hanya memiliki tempat wisata yang mempesona, namun juga memiliki masyarakat yang cinta akan budayanya sendiri dan kuliner yang menggoyang lidah. Salah satu kuliner khas Banyuwangi yang beranekaragam adalah kuliner rujaknya. Rujak disini memang terkenal lezat dan berbeda dengan rujak – rujak yang ada di kabupaten lain. Berikut ini aneka rujak khas Banyuwangi :
Rujak Soto
Sumber : makanmakan.com |
Rujak hasil perpaduan antara rujak sayur dengan soto ini merupakan makanan populer di Banyuwangi. Makanan ini bisa digunakan sebagai makanan berat ataupun makanan pendamping namun kebanyakan orang memilihnya sebagai makanan utama karena memang makanan ini bisa mengenyangkan perut meskipun hanya makan satu porsi. Hal ini dikarenakan komposisi makanan ini terdiri dari adalah lontong, sayuran, kuah soto beserta daging sapi.
Rujak Kecut
Sumber : banyuwangi.merdeka.com |
Berbeda dengan rujak soto, rujak yang satu ini menggunakan bahan dasar dari buah – buahan. oleh karena itu kuliner ini hanya digunakan sebagai makanan pelengkap. Buah – buah yang digunakan adalah mentimun, papaya, nanas, kedondong, mangga, dan jeruk bali. Dinamakan rujak kecut dikarenakan cita rasa dari rujak ini sangat asam (kecut), rasa asam tersebut berasal dari sambalnya yang menggunakan cuka. Meskipun asam, rujak ini tetap memberi rasa segar kepada penyantapnya.
Rujak Manis (Letok)
Sumber : reseponline.info |
Kalau ada rujak berasa asam, pasti ada kebalikannya yaitu rujak berasa manis. Rujak ini tidak jauh beda dengan rujak buah lainnya namun bumbu dan sambalnya memiliki keunikan rasa tersendiri. Jika rujak kecut sambal dan bumbunya berupa kuah, maka rujak yang disebut juga rujak letok ini memiliki sambal seperti pada sambal umumnya namun berwarna cokelat.
Buah - buahan yang digunakan untuk membuat rujak letok adalah blimbing, jambu, mentimun, melon, mangga, nanas, papaya, dan kedondong secukupnya. Sebagai pelengkap, biasanya rujak ini juga tambahi tahu goreng yang dipotong kecil – kecil.
Rujak Dulit
Rujak yang satu ini pembuatannya cukup unik karena buah – buahan yang akan digunakan nanti diiris miring – miring. Buah – buahan serta bumbunya sama seperti rujak buah pada umumnya namun cara makannya yang berbeda yaitu di colek-an sehingga cocok dengan buah – buahannya yang dipotong miring.
Rujak Cemplung
Sama seperti rujak khas Banyuwangi lainnya, rujak cemplung juga terdiri dari beraneka buah – buahan. Namun rasanya agak asam dan kecut sehingga membuat lidah kita terasa aneh. Nama cemplung sendiri diambil dari cara pembuatannya yang langsung dicemplungkan atau dimasukkan.
No comments: